Transparan, KOTA BEKASI – Ketua dan para anggota Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia Setempat (PGIS) Kota Bekasi hadir di Kantor Pemerintah Kota Bekasi dalam rangka melakukan audiensi bersama Walikota Bekasi Dr Tri Adhianto Tjahyono. Pertemuan terkait pelaksanaan kegiatan yang diselenggarakan oleh PGIS selama tahun 2025 kedepan.
Rombongan yang terdiri dari perwakilan setiap bidang PGIS menyampaikan maksud dan tujuan kehadirannya kepada Walikota Bekasi, yang didampingi oleh Kesbangpol.
Seperti yang diungkapkan, Pdt Saud Sigalingging, selaku Ketua PGIS Kota Bekasi, pihaknya berencana untuk menggelar beberapa kegiatan kedepan yang membutuhkan dukungan dan bantuan Pemerintah. Ketua umum PGIS juga menjelaskan organisasi PGIS adalah organisasi ke-Umatan yang memiliki beberapa anggota Didominasi oleh nama nama gereja.
Saud Sigalingging juga menjelaskan keberadaan PGIS di FKUB. Kami memiliki 2 perwakilan di FKUB bekerja mengikuti struktur organisasi keagamaan bersama.
“Kehadiran kami hari ini untuk meminta dukungan dari Pemerintah Kota Bekasi langsung melalui Wali Kota, beserta jajarannya yang hadir, agar rencana kegiatan kami bisa difasilitasi serta didampingi dalam pelaksanaannya, sekaligus sebagai momentum dalam memperkuat sinergitas Pemerintah Kota Bekasi bersama kami dan meningkatkan ikatan toleransi antar sesama,” ujar Pdt Saud Sigalingging, kepada Media Senin (14/04/2025)
Setelah mendengarkan dan memahami maksud tujuan PGIS Kota Bekasi, Walikota Bekasi, Tri Adhianto menyambut baik rencana kegiatan tersebut. Menurutnya, dengan peran serta Pemerintah Kota Bekasi mengayomi umat bergama manapun, merupakan sebuah wujud nyata toleransi. Dilanjutkan Walikota, pemerintah mengapresiasi langkah yang dibuat PGIS dengan nama POSTER(Pos Terpadu) yang senantiasa memberikan bantuan kepada masyarakat yang terdampak bencana. Akan disampaikan nanti ke BPBD Kota Bekasi agar selalu bersinergi nantinya.
“Kami akan mendukung lancarnya persiapan dan penyelenggaraan acara tersebut, tentu kami akan memberikan wadah kepada Bapak/Ibu semua atas insiasinya dalam rencana kegiatan yang sangat positif ini yang pada prinsipnya kami menghormati hak Bapak/Ibu semua dan sebagai umat beragama, inilah wujud nyata Kota Bekasi yang toleran,” ujar Tri Adhianto.
Terakhir, Tri Adhianto menginstruksikan langsung kepada para jajarannya, untuk membantu menyediakan segala kebutuhan dari PGIS, barang tentu dengan bersurat, dengan tetap berpegang sesuai ketentuan yang berlaku. “Berikan pendampingan untuk mendukung penyelenggaran tersebut, serta ciptakan komunikasi yang baik,” ucapnya.
