Transparan, SUMSEL – Dalam kurun waktu kurang dari satu bulan setelah penutupan, aktivitas di gudang penampungan Bahan Bakar Minyak (BBM) ilegal di Kabupaten Ogan Ilir kembali beroperasi. Meski sudah ada instruksi tegas dari Kapolda Sumatera Selatan dan Kapolres Ogan Ilir, pihak yang diduga sebagai mafia tetap membangkang.
Gudang BBM ilegal tersebut berlokasi di belakang Rumah Makan Adem Ayem, Jalan Lintas Palembang -Indralaya, Desa Pulau Semambu, Indralaya Utara. Sebelumnya, Kapolres Ogan Ilir, AKBP Bagus Suryo Wibowo, S.IK, telah menginstruksikan penutupan gudang tersebut.
Namun, berdasarkan pantauan tim media di lapangan, aktivitas di gudang itu kembali terlihat pagar seng yang dipasang di lokasi menunjukkan adanya kegiatan di dalamnya.
Ketika dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp, Kapolres Ogan Ilir, AKBP Bagus Suryo Wibowo, berjanji akan segera mengecek lokasi tersebut. “Baik, akan kami cek,” ujarnya singkat Kamis (24/10/2024).
Kasat Reskrim Polres Ogan Ilir, AKP Muhammad Ilham, SIK, MM, juga menyatakan terima kasih atas informasi yang diberikan dan menegaskan bahwa pihaknya akan segera melakukan penyelidikan lebih lanjut.
